Recent Blog post

Archive for Mei 2016





PROXY SERVER DEBIAN 5 LENNY


artikel yang saya buat sekarang masih berhubungan dengan artikel yang saya share sebelumnya dan sebelumnya yaitu "CARA KONFIGURAS IP ADDRESS DAN NAT " dan “KONFIGURASI DHCP SERVER”  , nah di artikel yang saya sekarang, saya akan menjelaskan sedikit tentang pengertian , fungsi beserta installasi dan konfigurasi proxy server, serta cara uji coba hasil konfigurasi di sistem operasi yang menjadi client yaitu di windows XP.
Nah sekarang waktunya pengenalan dengan PROXY SERVER, apa sih proxy server itu ?
Proxy Server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet. Proxy Server bertindak sebagai gateway terhadap dunia ini Internet untuk setiap komputer klien.
Sedangkan Fungsi Proxy Server untuk menyimpan halaman-halaman website yang pernah kita kunjungi, selain itu juga sebagai CACHE yang sewaktu-waktu jika kita ingin mengunjungi halaman yang sama maka akan diambil dari proxy tersebut terlebih dahulu, dan jika belum ada maka akan di teruskan kepada server sebenarnya. Selain itu juga proxy server dapat digunakan untuk security, misalnya memblokir akses ke suatu website ataupun sebagainya.
Setelah mengetahui pengertian dan fungsi PROXY SERVER , sekarang mari lanjut ke tahap Installasi dan Konnfigurasi PROXY Server di Debian 5 Lenny. 
INSTALLASI SQUID
Aplikasi yang saya pakai untuk Proxy Server dalam artikel ini yaitu SQUID .


KONFIGURASI SQUID
Konfigurasi script untuk squid sangatlah banyak, namun saya akan membahas bagian penting saja. Saya sarankan agar pembaca artikel ini menggunakan text editor yang memiliki fasilitas “search” agar lebih mudah.


Maka tampilan awal file squid.conf, seperti di bawah ini.


Catatan : Untuk fasilitas search pada nano, tinggal tekan saja CTRL + W.
Pertama : kita cari http_port 3128


 Maka tampilannya seperti ini.


Lalu tambahkan script transparent, setelah http_port 3128 seperti pada gambar di bawah ini.


Catatan : Kelemahan dari proxy yang konvensional adalah masih harus men-setting di browser yang digunakan oleh user. Apabila user yang ada di jaringan sangat banyak, maka hal ini akan menjadi sesuatu yang merepotkan. Oleh karena itu, maka digunakanlah suatu metode di mana user dipaksa menggunakan proxy tanpa tahu kalau user tersebut mengakses halaman web melalui proxy. Metode ini disebut Transparent Proxy.
Kedua : kita cari acl conn


Lalu tambahkan script di bawah acl CONNECT method CONNECT seperti pada gambar di bawah ini.



Catatan :
a.      Filter Situs
Memfilter berdasarkan nama Domain atau URL, Misalnya melarang untuk mengakses ke suatu domain, hanya menambah kan 2 baris perintah sebelum baris (http_access allow localhost (lan) dan http_access allow all).


Pada baris pertama diatas, ACL dengan nama blokir, bertipe dstdomain (destination domain atau domain tujuan), menginialisasikan website yang ada dalam file folder /etc/squid/blokir.txt dan pada baris kedua melarang permintaan http untuk mengakses ke ACL yang bernama blokir,
b.      Filter IP Address
Menyaring IP address client dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Akses control list dengan nama lan di atas memperbolehkan client pada alamat 192.168.0.0/24. Ip ini disesuaikan dengan ip Lan yang akan berhubungan dengan client, disini yang berhubungan dengan client adalah “Eth0”
Ketiga : kita cari http_access deny all


 Maka Tampilannya seperti di bawah ini.

Lalu tambahkan # di di depan  http_access deny all  seperti pada gambar di bawah ini.

 Setelah selesai , maka simpan dengan cara CTRL +X terus Y dan Enter .



Selanjutnya buka file blokir.txt,  dan masukan tulisan yang akan diblokir, disini saya masukan situs yang di blokir antara lain “facebook.com” , “lazada.com” dan “kaskus.com” .


Jika telah memasukan situs yang di blok maka kita save .

Setelah Konfigurasi Selesai , langkah selanjutnya kita Restart paket SQUID.


KONFIGURASI IPTABLES
Pertama : kita masuk ke file rc.local

Lalu Tambahkan Script seperti di bawah ini.


Tujuannya untuk redirect port 80 (HTTP) ke port 3128 (PROXY)




UJI COBA

·         Sebelum di pasang PROXY SERVER
Kita klik start -> internet explorer -> searc situs -> maka hasilnya seperti di bawah ini (situs yang akan kita blok) masih terbuka dan dapat di akses.

·         Setelah di pasang PROXY SERVER
Maka situs tidak dapat di buka dan di akses oleh client.

Sekian Tutorial ini saya buat, , , Semoga Bermanfaat. . .

PROXY SERVER

By : Unknown
Minggu, 22 Mei 2016
0
LANGKAH-LANGKAH KONFIGURASI  DHCP SERVER DI DEBIAN 5 LENNY


artikel yang saya buat sekarang masih berhubungan dengan artikel yang saya share sebelumnya yaitu "CARA KONFIGURAS IP ADDRESS DAN NAT"  , nah di artikel yang saya buat ini saya akan menjelaskan sedikit tentang pengertian , installasi dan konfigurasi dhcp server, serta cara uji coba hasil konfigurasi di sistem operasi yang menjadi client yaitu di windows XP.
nah sekarang waktunya pengenalan dengan DHCP , apa sih dhcp itu ?
Dynamic Host Configuration Protocol, digunakan untuk melayani request Ip Address dari client. Gunanya adalah, kita tidak perlu lagi repot-repot mengkonfigurasi Ip pada komputer.
Komputer yang memberikan IP (Internet Protokol) kepada komputer yang meminta disebut dengan DHCP Server, sedangkan yang dipinjamkan sebuah nomor IP disebut dengan DHCP Client. Pada sistematis DHCP, Nomor IP yang diberikan kepada client tidaklah permanen artinya DHCP Server hanya meminjamkan nomor IP kepada Client dan apabila nomor tersebut sudah tidak diperlukan maka IP tersebut akan dikemabalikan kepada server.
Setelah mengetahui pengertian DHCP , sekarang mari lanjut ke tahap Installasi dan Konnfigurasi DHCP Server di Debian 5 Lenny. 
1. Lihat Settingan NIC yang ada


 Gambar 1.1
Pada Gambar 1.1 terlihat ada 2 NIC yaitu eth0 yang saya setting static merupakan ip yang di tunjukan ke LAN, jadi untuk setting DHCP , ip yang kita bagikan adalah dari 192.168.23/24 .Sedangkan eth1 merupakan jalur untuk terhubung ke internet.

2. Aplikasi yang kita gunakan untuk DHCP Server pada Debian bernama dhcp3-server. di gambar 1.2 merupakan syntak untuk installasi dhcp server di debian 5 lenny.

Gambar 1.2
kenapa saya pake -y di akhir syntak , tujuannya untuk melewati pertanyaan "apakan anda yakin mau iinstall paket tersebut ? " , kalay y maka lanjut , sedangkan n maka tidak lanjut 
3. Langkah selanjut tinggal Enter saja .

Gambar 1.3
Kenapa Setiap kali installasi dhcp server seperti di Gambar 1.3,  selalu muncul pesan failed ? Hal ini dikarenakan, Ip Address kita tidak cocok dengan Ip Address pada file konfigurasi Default dhcp3-server. Biarkan saja, nanti akan normal sendiri.
4.  Sekarang kita mulai ke konfigurasi , file tersebut yakni dhcpd.conf yang merupakan file dari dhcp3-server


 Gambar 1.4
5. Setelah kita masuk dalam file dhcp.conf , cari script sesuai Gambar 1.5 yang di dalam persegi panjang kuning.


Gambar 1.5
Hilangkan  tanda “#” pada semua baris. Kecuali baris script di bawah ini. Sesuaikan alokasi ip dengan topologi jaringan.

 Gambar 1.6
note : 
  • subnet = merupakan network eth0
  • netmask = merupakan netmask eth0
  • range = adalah renta ip (banyak ip yang akan disewakan) pada komputer client
  • # option domain-name "internal.example.org"; ==> hanya jika kita menggunakan DNS Server
7.   Jika dalam komputer tersebut terdapat dua atau lebih Ethernet. Maka harus kita pastikan, Ethernet 
mana yang akan mendapat layanan DHCP Server. Untuk itu, edit file default dhcp seperti berikut.
pertama kita masuk ke filnya seperti pada Gambar 1.7


Gambar 1.7
Maka kita akan masuk ke dalam file default/dhcp3-srever, Gambar 1.8 merupakan tampilan filenya


  Gambar 1.8
Lalu kita tinggal masukan eth berapakan yang mendapatkan layanan DHCP SERVER , disini yang mendapat dhcp server adalah eth0 seperti pada Gambar 1.9.

Gambar 1.9
 8. installasi dan konfigurasi DHCP SERVER telah selesai , maka langkah selnjutnya kita restart paket dhcp3-server seperti pada gambar 1.10.


 Gambar 1.10
  • Installasi OK
  • Konfigurasi OK
Selanjutnya apa ?
Yah , pastinya uji coba dhcp servernya lah di Windows XP, untuk mengetahui pekerjaan kita sukses / tidaknya. Untuk konfigurasi windows sebagai dhcp client. Kita harus merubah terlebih dahulu mode penentuan Ip Address pada NIC. Dalam hal ini, kita menggunakan STATIC (tetap) atau DCHP (berubah). Karena kita akan menggunakan dhcp, maka kita pilih DCHP atau kalau di windows di sebut “Obtain an ip address  automatically” seperti pada Gambar 1.11.

 Gambar 1.11
Jika Berhasil maka ip address kita dapatkan dengan cara request pada DHCP SERVER, seperti Gambar 1.12.


Gambar 1.12
Sekian Tutorial ini saya buat, ,  terima kasih atas kunjungan anda. . . . :)

Konfigurasi DHCP SERVER

By : Unknown
Senin, 16 Mei 2016
1

- Copyright © Bertukar Informasi - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -