Posted by : Unknown Senin, 27 Juni 2016


Konfigurasi Mikrotik RouterBoard



RouterBoard adalah router embedded produk dari mikrotik. Routerboard seperti sebuah pc mini yang terintegrasi karena dalam satu board tertanam prosesor, ram, rom, dan memori flash. Routerboard menggunakan os RouterOS yang berfungsi sebagai router jaringan, bandwidth management, proxy server, dhcp, dns server dan bisa juga berfungsi sebagai hotspot server.

Ada beberapa seri routerboard yang juga bisa berfungsi sebagai wifi. sebagai wifi access point, bridge, wds ataupun sebagai wifi client. seperti seri RB411, RB433, RB600. dan sebagian besar ISP wireless menggunakan routerboard untuk menjalankan fungsi wirelessnya baik sebagai ap ataupun client. Dengan routerboard Anda bisa menjalankan fungsi sebuah router tanpa tergantung pada PC lagi. karena semua fungsi pada router sudah ada dalam routerboard. Jika dibandingkan dengan pc yang diinstal routerOS, routerboard ukurannya lebih kecil, lebih kompak dan hemat listrik karena hanya menggunakan adaptor. untuk digunakan di jaringan wifi bisa dipasang diatas tower dan menggunakan PoE sebagai sumber arusnya.

Mikrotik pada standar perangkat keras berbasiskan Personal Computer (PC) dikenal dengan kestabilan, kualitas kontrol dan fleksibilitas untuk berbagai jenis paket data dan penanganan proses rute atau lebih dikenal dengan istilah routing. Mikrotik yang dibuat sebagai router berbasiskan PC banyak bermanfaat untuk sebuah ISP yang ingin menjalankan beberapa aplikasi mulai dari hal yang paling ringan hingga tingkat lanjut. Contoh aplikasi yang dapat diterapkan dengan adanya Mikrotik selain routing adalah aplikasi kapasitas akses (bandwidth) manajemen,firewallwireless access point (WiFi)backhaul link, sistem hotspotVirtual Private Netword (VPN)server dan masih banyak lainnya. Yos kita langsung saja konfigurasinya
     1.       Pada awal konfigurasi di dalam mikrotik biasanya sudah di beri ip oleh pihak mikrotik agar memudahkan untuk mengkonfigurasinya tetapi kalau belum ada atau di reset ulang maka konfigurasi tersebut tidak ada, ketika tidak ada ip tersebut maka kita login menggunakan MAC ADDRESS agar login masuk ke konfigurasinya lewat winbox. Nah untuk login nya contoh gambar berikut

     2.       Untuk memastikan atau kita mau mereset ulang konfigurasinya maka kita tinggal masuk ke system, lalu pilih reset configuration. Contoh gambar seperti di bawah

Akan muncul seperti gambar di bawah, lalu centang semua dan klik Reset configuration.
 

     3.       Ketika sudah di reset konfigurasinya maka akan keluar sendiri dan meminta login kembali, setelah login kembali berinama interface agar memudahkan untuk konfigurasinya. Untuk memberi nama interface tinggal klik menu interface dan akan terlihat interface mana saja yang digunkan dan yang tidak kalau yang digunkan akan di beri tanda R, contohnya seperti gambar di bawah

Pertama berinama interface yang konek ke internet dengan nama inet, interface yang di gunkan biasanya Ether1. Pertama klik dua kali di ether1 dan berinama inet dan klik ok kalau sudah di konfigurasi ,seperti gambar dibawah
Ketika sudah meberinama untuk akses internet maka kita berinama juga di interface yang ke LAN, yang ke LAN adalah interface ether2 dan ether3. Untuk ether2 kita berinama lan1a dan untuk ether3 berinama lan1b. contoh gambarnya seperti di abwah ini


      4.       Ketika sudah memberinama ke pada setiap interface maka beri ip untuk lan1a, kenapa lan1b tidak di beri ip karena lan1b bisa menginduk/menjadi master port lan1b  ke lan1a. pertama untuk konfigurasi ip address kita pilih menu ip, address seperti gambar di bawah

Ketika sudah di klik maka kita muncul address list lalu tombol tambah atau + yang ada di atas untuk menambahkan ip address, address kita isi dengan ip 192.168.70.1/24 dan interfacenya lan1a, contoh gambarnya seperti di bawah

Untuk mensetting konfigurasi ip dari akses internet atau interface inet gunakan ip dhcp client karena untuk di sesuaikan bila mana ip tersebut di ubah dari sumber internet. Untuk mensettingnya pilih menu ip, dhcp client contoh gambar seperti di bawah

Ketika sudah di klik maka kita muncul dhcp client lalu tombol tambah atau + yang ada di atas untuk menambahkan dhcp cliet, untuk interface kita pilih inet dan klik tombol ok. Contoh gambr seperti di bawah 

Dan setelah di klik ok maka akan di berikan ip oleh si akses internet dan perhatikan di ip address maka aka nip muncul dan dekatkan kursor untuk melihat detailnya. Seperti contoh gambar dibawah.

Lalu coba test koneksi menggunkan menu New Terminal dan ping ke situs detik.com apakah replay atau tidak, kalau replay maka konfigurasi dhcp client berhasil. Contoh gambar seperti di bawah.

    5.       Nah sekarang bagaimana si LAN bisa mengakses internet maka kita gunakan firewall nat untuk meberikan akses internet kepada LAN. Untuk mengkonfigurasi firewall nat pilih menu ip, firewall dan klik ok. Contoh gambar seperti yang dibawah.

Ketika sudah di klik ok maka pilih menu nat yang ada di paling atas lalu klik tanda tambah atau +, lalu untuk chain pilih srcnat, unutk outinterfacenya pilih ini(jangan dulu klik ok). Contoh seperti gambar di bawah

Nah ketika sudah beres di sana pilih menu action dan actionnya pilih masquerade. Conto gambar seperti di bawah


     6.       Lanjutkan konfigurasi ke dhcp server untuk memudahkan dalam pemberian ip. Pilih menu ip, dhcp server dan klik. Contoh gambar seperti yang di bawah :

Nah untuk memudahkan dalam membuat dhcp server makan klik menu dhcp setup, ketika di klik dhcp setup akan muncul pemilihan interface untuk dhcp server maka pilih dhcp server interface  lan1a klik next. Contoh  gambar seperti di bawah

Setelah di klik next, ada pilihan dhcp address space kita next saja karena kalau kita ubah maka kita harus menggunakan CIDR.

Setelah di klik next, ada pilihan gateway untuk dhcp next saja karena interface ip lan1a adalah 192.168.70.1 sebagai gerbang penghubungnya kalau di ganti berarti itu menggunkan CIDR.

Setelah di klik next, ada pilihan range ip yang akan di berikan ke client itu terserah mau berapa yang diberikan sesuai kebutuhan nah untuk contoh sperti gambar di bawah

Setelah di klik next, ada pilihan dns server gunkan saja dns google serperti gambar dibawah.

Setelah di klik next, ada pilihan time lease, time lease disini yaitu ketika si client disconnected maka ada jangka waktu untuk ip si client yang tadi di pinjamkan ke client, ip tersebut  tidak akan di berikan kepada client lain sebelum dia connect kembali dalam jangka waktu yang di tentukan. Untuk waktu time lease itu sesuai kebutuhan kalau contoh seperti gambar di bawah

Kalau berhasil konfigurasi tersebut akan ada alert seperti gambar di bawah

     7.       Untuk menyinggung pada pemberian ip tadi kenap lan1b tidak beri ip pada pemberian ip tadi sudah di bahas karena dia akan menginduk ke port master lan1a. untuk konfigursinya pilih meni interface lalu klik 2 kali di lan1b dan pilih master port lan1a klik ok. contoh gambar seperi di bawah

Kalau berhasil maka di interface lan1b akan menjadi RS. Contoh gambar seperti di bawah

Untuk pengujian di computer lan1b setting dhcp pada pemberian ip tersebut, lalu lihat apakah di dapat ip atau tidak kalau dapat maka konfigutasi berhasil. contoh gambar seperti di bawah

      8.       Lalu setting wlan1 untuk mensettingnya pilih menu interface dalan klik 2 kali di wlan1, pilih menu wirelees di menu paling atas dan konfigurasinya ikuti gambar di bawah

Lalu klik ok maka wlan1 tersebut dari yang di beri tanda silang atau X menjadi tidak ada tanda silang atau X dan klik tanda ceklis untuk mengaktifkan wlan1.

Lalu ketika ada user yang konek maka akan ada tanda R. contoh gambar di bawah

   9.       Ketika sudah di aktifkan maka beri ip untuk wlan1, untuk pemberian ip sama saja tahapanya untuk pemberian ip ke lan yang membedakan Cuma port yang digunakan saja dan ip yang digunkan berbeda. Contoh gambar seperti di bawah

Dan kalau berhasil makan akan seperti gambar di bawah.

   10.   Ketika sudah di beri ip untuk wlan1 kita buat hotspot, unutk membuat hotspot pilih menu ip, hotpot. Contoh gambar seperti di bawah.

Lalu akan mencul hotspot setup seperti gambar di bawah dan klik next saja karena interface wlan1 yang mau di jadikan hotspot.

Next saja karena akan otomatis diisikan oleh system.

Sama halnya dengan dhcp server tadi akan ada range ip yang di berikan ke client itu tergantung kebutuhan next. Contoh gambar di bawah 

Untuk select Certificate pilih none dan next saja. 
Untuk Ip addresss of SMTP srever next saja. Contoh gambar di bawah

Untuk konfigurasi DNS gunkan 8.8.8.8 lalu next.

DNS name kosongkan saja dan next.

Ketika kofigurasi berhasil akan ada alert seperti di bawah ini dan klik ok.

Untuk pengujian coba di client konekan ke SSID yang di buat tadi lalu buk browser masukan ip seperti contoh di bawah, kalau muncul login sepri ini makan konfigursi membuat hotspot berhasil.


SEKIAN DAN TERIMA KASIH. . . . . . . 


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Bertukar Informasi - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -